Capital investment atau modal investasi adalah sejumlah uang yang harus disediakan untuk pembuatan, konstruksi dan mengoperasikan pabrik untuk beberapa waktu.
Ada 2 cara untuk menaksir besarnya capital investment sebuah pabrik, yaitu: pre-design estimate atau taksiran kasar dan Firm estimate atau taksiran konkrit atau nyata.
- Pre-design estimate
Pada penaksiran pre-design estimate adalah cara yang paling sederhana karena data yang digunakan sangat kurang sekali. - Firm estimate
Penaksiran dengan cara firm estimate adalah cara menaksir capital investment dengan menggunakan data yang lebih lengkap yang berkaitan dengan: spesifikasi peralatan, bangunan, alat-alat listrik, alat-alat control dan lainnya. Untuk menaksir capital investment yang mendekati kenyataan maka data masing-masing peralatan, seperti: alat proses produksi, alat transportasi bahan dan lain-lainnya harus diketahui secara detail. Penaksiran harga alat tersebut akan didasarkan pada gambar, blue print yang lengkap dan paling mutakhir. Kesalahan pada cara penaksiran ini bisa tidak lebih dari 10% dari harga sebenarnya. Oleh sebab itu dengan sangat banyaknya kebutuhan data akan menyebabkan biaya investasi akan menjadi besar.
Ada dua cara menaksir untuk menaksir harga dengan cara quotasi, yaitu:
- Purchased plant cost, yaitu suatu cara menaksir capital investment dengan cara langsung bertanya harga suatu pabrik yang berkaitan dengan spesifikasi atau lain-lainnya
- Proses, yaitu suatu cara menaksir capital investment berdasarkan desain yang dibuat, meliputi: memilih proses, membuat material balance, energy balance, sehingga akan didapatkan spesifikasi peralatan sehingga akan didapatkan purchased plant cost.
Sumber :https://www.dictio.id/t/apa-yang-dimaksud-dengan-modal-investasi-atau-capital-investment/15363
Nama: Imam Ardiansyah
Nim: 180505041049
No comments:
Post a Comment